Meneladani Pikiran dan Perasaan Kristus: Panduan Hidup Bersama dalam Kasih

Filipi 2:5 berbunyi ” Hendaklah kamu dalam hidupmu bersama, menaruh pikiran dan perasaan yang terdapat juga dalam Kristus Yesus. ” (TB) mengingatkan kita untuk meneladani pikiran dan perasaan Kristus dalam setiap aspek kehidupan bersama. Ayat ini mengajak kita untuk menjalani hidup yang penuh kasih, rendah hati, dan penuh pengertian, sebagaimana yang dilakukan oleh Yesus. Dalam konteks kehidupan sehari-hari, ini berarti kita harus mengutamakan kepentingan orang lain, saling mengasihi tanpa mengharapkan balasan, dan menjauhi egoisme.

Kristus, meskipun memiliki hak sebagai Anak Allah, tidak mempertahankan status-Nya yang tinggi, melainkan merendahkan diri-Nya, bahkan sampai mati di kayu salib. Ini adalah contoh utama bagaimana kita seharusnya berinteraksi satu sama lain—dengan kerendahan hati dan kasih yang tulus, bukan dengan kebanggaan atau kesombongan.

Dalam hubungan antar sesama, Filipi 2:5 menantang kita untuk tidak hanya fokus pada diri sendiri, tetapi untuk memikirkan dan merasakan apa yang ada dalam hati Kristus. Jika kita dapat menghidupi prinsip ini, hidup bersama akan penuh kedamaian, harmoni, dan kasih yang mendalam.


Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *