Berpegang Teguh pada Kebenaran yang Telah Dicapai

Dalam suratnya kepada jemaat di Filipi, Rasul Paulus menyampaikan sebuah nasihat yang relevan hingga saat ini. Dalam Filipi 3:16, ia menulis, “Tetapi baiklah tingkat pengertian yang telah kita capai kita tidak akan lanjutkan menurut jalan yang telah kita tempuh.” Ayat ini mengajak kita untuk tetap setia pada kebenaran yang telah kita pahami dan menjaga integritas rohani dalam perjalanan iman kita.

Paulus menuliskan surat ini dengan tujuan untuk menguatkan jemaat Filipi agar mereka tetap bersatu dan teguh dalam iman. Ia mengingatkan bahwa meskipun kita telah mencapai suatu tingkat pengertian rohani, kita tidak boleh berhenti atau bahkan mundur. Sebaliknya, kita harus terus melangkah maju, memperdalam hubungan kita dengan Tuhan.

Makna ayat ini sangat praktis bagi kehidupan kita hari ini. Bayangkan seorang pelari dalam sebuah perlombaan: ia tidak akan berhenti di tengah jalan atau kembali ke titik awal. Demikian pula, dalam kehidupan iman, kita dipanggil untuk terus bergerak menuju tujuan akhir, yaitu semakin menyerupai Kristus. Tingkat pengertian yang telah kita capai menjadi fondasi untuk melangkah lebih jauh, bukan alasan untuk berpuas diri.

Oleh karena itu, marilah kita berpegang teguh pada kebenaran yang telah kita pelajari dan tidak menyimpang dari jalan yang benar. Dengan tekad ini, kita akan terus bertumbuh dalam iman dan semakin dekat dengan Tuhan, menjalani hidup yang berkenan kepada-Nya.