Menabur dalam Air Mata, Menuai dalam Sukacita

Mazmur 126:5-6 menyampaikan pesan harapan yang mendalam: “Orang-orang yang menabur dengan mencucurkan air mata, akan menuai dengan bersorak-sorai. Orang yang berjalan maju dengan menangis sambil menabur benih, pasti pulang dengan sorak-sorai sambil membawa berkas-berkasnya.” Ayat ini menggambarkan perjalanan hidup yang penuh tantangan namun berakhir dengan kebahagiaan.

Dalam kehidupan, kita sering menghadapi masa sulit yang membuat kita menangis—entah karena perjuangan dalam pekerjaan, hubungan, atau pelayanan. “Menabur dengan air mata” melambangkan usaha dan pengorbanan yang kita lakukan di tengah kesedihan. Namun, ayat ini menjanjikan bahwa kesulitan itu bukan akhir cerita. Ketika kita terus melangkah maju dan menabur benih kebaikan meski dalam tangis, Tuhan menjamin kita akan “menuai dengan bersorak-sorai.” Sorak-sorai ini adalah simbol sukacita, sedangkan “berkas-berkas” yang kita bawa pulang mencerminkan hasil manis dari perjuangan kita.

Pesan dari Mazmur 126:5-6 sederhana namun kuat: jangan menyerah saat menghadapi kesulitan. Teruslah menabur kebaikan dan percaya bahwa setiap air mata akan diubah menjadi sukacita yang melimpah di waktu yang tepat. Ayat ini mengajak kita untuk hidup dengan iman, karena usaha yang dilakukan dalam kesulitan akan berbuah kebahagiaan yang abadi.


Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *