Mengapa Mereka Tidak Mengerti Firman Yesus?

Dalam Yohanes 8:43, Yesus berkata kepada orang-orang Yahudi, “Apakah sebabnya kamu tidak mengerti bahasa-Ku? Sebab kamu tidak dapat menangkap firman-Ku.” Ayat ini diucapkan di tengah perdebatan sengit antara Yesus dan para pemimpin Yahudi yang menolak-Nya. Mereka tidak hanya kesulitan memahami apa yang Yesus katakan, tetapi juga tidak mampu menerima kebenaran yang Dia ajarkan.

Konteks Ayat

Pada pasal ini, Yesus sedang berbicara tentang identitas-Nya sebagai terang dunia dan utusan Allah. Namun, orang-orang Yahudi yang mendengar-Nya menolak pengajaran-Nya dan bahkan menuduh-Nya kerasukan setan. Dalam ayat 43, Yesus menyoroti ketidakmampuan mereka untuk memahami “bahasa-Ku” dan “firman-Ku”.

Makna Kata Kunci

  • “Bahasa-Ku”: Ini merujuk pada cara Yesus menyampaikan ajaran-Nya, sering kali melalui perumpamaan dan bahasa rohani yang membutuhkan hati yang terbuka untuk dipahami.
  • “Firman-Ku”: Ajaran Yesus yang berasal dari Allah, mencerminkan kebenaran ilahi yang Dia bawa ke dunia.

Mengapa Mereka Tidak Mengerti?

Orang-orang Yahudi ini tidak dapat menangkap firman Yesus karena hati mereka tertutup. Mereka terlalu terpaku pada tradisi dan hukum mereka sendiri, sehingga menolak Yesus sebagai Mesias. Ketidakmampuan mereka bukan hanya soal intelektual, tetapi juga soal kerohanian—mereka tidak bersedia menerima kebenaran baru yang Yesus tawarkan.

Pelajaran bagi Kita

Ayat ini mengajak kita untuk merenung: apakah kita memiliki hati yang terbuka untuk mendengar dan memahami firman Tuhan? Untuk menangkap ajaran Yesus, kita perlu kerendahan hati dan kesiapan untuk melepaskan prasangka atau tradisi yang mungkin menghalangi kebenaran.


Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *