Terang dalam Kegelapan: Menerangi Dunia dengan Perbuatan Baik

Dalam Matius 5:16, Yesus berkata, “Demikianlah hendaknya terangmu bercahaya di depan orang, supaya mereka melihat perbuatanmu yang baik dan memuliakan Bapamu yang di sorga.” Ayat ini mengajak kita untuk hidup sebagai terang di tengah dunia yang penuh kegelapan. Kita dipanggil untuk menunjukkan perbuatan baik, bukan untuk mencari pujian bagi diri sendiri, melainkan untuk memuliakan Tuhan.

Bagaimana kita bisa menerapkan ajaran ini dalam kehidupan sehari-hari? Berikut beberapa contoh sederhana:

  • Berbuat Baik kepada Orang Lain: Kita bisa membantu tetangga yang sedang sakit, memberikan makanan kepada yang membutuhkan, atau sekadar tersenyum dan menyapa orang yang kita temui.
  • Menjadi Teladan: Dalam pekerjaan, kita bisa menunjukkan sikap rajin, jujur, dan penuh integritas. Kita juga bisa menjadi pendengar yang baik bagi teman yang sedang kesulitan.
  • Menunjukkan Kasih dan Pengampunan: Bahkan kepada mereka yang telah menyakiti kita, kita bisa memilih untuk mengampuni dan menunjukkan kasih.

Melalui perbuatan baik ini, kita tidak hanya membantu orang lain, tetapi juga menjadi cerminan kasih Tuhan. Ketika orang melihat kebaikan kita, mereka mungkin bertanya apa yang mendorong kita melakukannya. Inilah kesempatan untuk berbagi bahwa semua itu kita lakukan karena kasih kepada Tuhan dan keinginan untuk memuliakan-Nya.

Marilah kita hidup sebagai terang di dunia ini. Dengan perbuatan baik, sekecil apa pun, kita bisa menerangi kegelapan di sekitar kita dan mengarahkan orang lain kepada Bapa di sorga. Jadi, apa yang bisa kamu lakukan hari ini untuk menjadi terang bagi orang lain?


Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *